Array
Uncategorized

apa itu masterpiece

Ia menemukan apa yang dicarinya. “Cerita yang bagus, penuh emosi dan ekspresi. “Setiap seniman mesti memiliki masterpiece,” ujar Wira dalam hati. Mudah saja… kita dapat menemukan di sekeliling kehidupan kita dan atau yang kita pakai sehari hari, misalnya: listrik, mobil, pesawat, USB, telepon, musik, televisi, internet, lagu, AC, kipas angin, kursi meja, kasur springbed… itu semua adalah produk masterpiece dari orang lain sesama kita. “Gue harus bikin Masterpiece yang lebih bagus daripada dia!” katanya bersemangat. There are no upcoming events at this time. Tapi ia tak pernah memamerkan statusnya tersebut. Emangnya wajah perempuan itu bisa memancarkan kasih?” Selama ini Wira memang kebal terhadap perempuan. Beri tahu saya komentar baru melalui email. Wira tersentak. Bisa-bisanya bapaknya itu tak memasukkan namanya dalam daftar keluarga Hadi. Wira teringat kalau Leonardo Dafinchi menyelesaikan Masterpiecenya “THE LASS SUPPER” dalam waktu sepuluh tahun. Sambil memutar lagu-lagu yang ia anggap sok romantis, Wira menyandarkan dirinya di depan komputernya. sebuah masterpiece Jumat, 17 Maret 2017. Disodorkannya secarik memo. Ini adalah momen yang paling berharga dalam hidup saya. Mala mengangguk. Ia harus berkonsentrasi untuk menghadapi ujian akhir nasional agar bisa masuk ke perguruan tinggi yang ia inginkan. “Cerpen itu emang mau aku buat. Wira jadi emosi. Recover your password Self Paradigma ( Cara Memandang Diri Sendiri ) dan Kesuksesan, GLORYDUO IT – Perusahaan Konsultan Teknologi Informasi (IT) Jogja Yogyakarta 081904104102, Jasa Pembuatan dan Platform Aplikasi Bisnis Android Playstore dan IOS Iphone Appstore 081904104102/081328113366, Tips Menggali Potensi Diri dan Memilih Bisnis dan Pekerjaan. “AKU PERLU CINTA”, Nirmala membacanya. ( Logout /  “Sekarang kamu udah perlu cinta?”, “Bagus. Keesokan harinya, Wira mencari Nirmala. Dan soal “AKU TAK PERLU CINTA”, yang diharapkan akan menjadi masterpisnya, Wira sudah menemukan alur ceritanya. Wira semakin pusing. Mendadak sepintas wajah Mala terbayang dibenaknya. Suara alarm yang sedari tadi berbunyi, tidak mampu membangunkan gadis yang menempuh pendidikan di salah satu universitas swasta yang mengambil jurusan ekonomi managament ini. Wira bagaikan detektif kampus yang selalu mengawasi gadis incarannya. Buktinya aja, gw bisa pacaran sama 7 cewe……. Bulan berlalu, tahun berganti. Pikiran-pikiran itu sejak tadi siang beterbangan di ruang otaknya yang kalut. Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment. Ia membayangkan sebuah peluncuran film yang jauh lebih bagus dari Eiffel I’m In Love. Ia menemukannya di sudut perpustakaan kampus. Ia tinggal menceritakan tentang seorang anak yang tidak pernah mendapat kasih sayang dari ayahnya. Beberapa hari Nirmala tak menghubunginya. Tinggal menunggu karya-karya selanjutnya dari sang seniman. Di akhir tahun 2009, Wira berhasil merampungkan karya masterpiece nya. Aku ingin menjadi mimpi indah dalam tidurmu/ aku ingin menjadi sesuatu yang mungkin bisa kau rindu…./ karena langkah merapuh tanpa dirimu…/ Karena hati tlah letih…. Belakangan diketahui bahwa nama gadis itu Nirmala. Ia memasukkannya ke dalam tas untuk ditunjukkan pada Mala. “Eiffel I’m in love” yang menurut Wira sih kurang menarik. “Gue mesti jadi apa yang ada dimimpi Gue semalem. Log into your account. Kata-kata terakhir dari Mala begitu menyayat hati Wira. Malam terus merangkak menyertai Wira yang masih diam dalam lamunannya. “Ya Tuhan, semoga saja dia mau mengerti dan membantuku untuk mewujudkan cita-citaku. Apa sih buku “masterpiece” itu? Bukan itu yang dicarinya. Ubah ), You are commenting using your Twitter account. Bangun nak, sudah pagi. Wira sudah mengalami sedikit kemajuan. Panggil aja Mala” balasnya ramah. “Halo, bisa saya bicara dengan keluarga Bapak Hadi?”. Ubah ), You are commenting using your Google account. “Ya, saya Wira, putranya.” jawabnya formal. Alam imajinasinya mulai menjelajahi dunia. Ia terus menulis. Waktu terus berlalu. Acak-acakan Itu Keren... Minggu, 28 Oktober 2012. my masterpiece "Satu Nona di Sudut Kota" Kereta hari ini sama cepatnya dari kemarin, pagi ini semuanya akan berangkat. Kekisruhan keluarga yang harus dihadapinya. Sampai akhirnya petualangan sang pemuda berakhir saat seorang gadis menerima cintanya. Sekarang sudah tahun 2009 kan?”. Sekarang sudah tahun 2008. Lama Wira termangu-mangu merenungi nasib yang dia dapat hari ini. Tanpa disangka-sangka, ia mampu melakukan pekerjaan itu dengan mulus. Berganti dengan cita-citanya untuk menjadi seorang novelis dan sineas paling berbakat dan pemenang piala Citra tahun 2010 tersebut. Wira sadar kalau ia telah membuat kekasihnya marah. Perlahan tapi pasti, Wira mulai mendekati gadis itu. Kelihatannya, gadis itu se-fakultas dengannya. Welcome! Anda tertarik?” Demikian sebuah sinopsis yang tertera di sampul CD dan pamflet yang terpasang di gedung bioskop utama. Para seniman lain memberi selamat. Bukan hanya sekedar ambisi belaka. Wira Kusuma Hadijaya.”, “Ya sudahlah, itu tidak penting. dan Apa Pengembangan diri (Personal Development) yang akan dilakukan dalam hidup kita yang cuma sekali ini? Yang pasti, Wira hanya ingin menjadi sineas muda paling berbakat. Dan yang lebih membuat Wira kagum, ternyata Nirmala adalah anak seorang penulis terkenal era delapan puluhan. “Ok. Disitu sudah menunggu Shogun yang siap mengantar mereka ke resto yang sudah disepakati. “Sekarang, kamu tinggal merampungkan konsep ceritanya saja. Kalimat itu dibacanya berkali-kali, sambil menitikkan air matanya.

Adidas Skate Shoes Busenitz, Aspen Jobs With Housing, Independence Pass Open, Ilm Meaning In Urdu, Libra Cryptocurrency White Paper, Cara Delevingne Tattoos, Nab Forecast 2020, Ccna 200-301 Labs, Rogers Stock Dividend 2020,

@daydreamItaly